Saat ini, UPTD Museum dan Taman Budaya Provinsi Sultra memiliki lebih dari 5.000 jenis koleksi, dengan sekitar 700 koleksi yang dipamerkan secara permanen. Koleksi tersebut mencakup berbagai kategori, seperti batuan, kerangka hewan, artefak kebudayaan dari empat etnis di Sulawesi Tenggara.
Selain itu, koleksi alat tukar zaman dahulu, serta naskah dan keramik peninggalan sejarah.
“Untuk koleksi lainnya disimpan di ruang penyimpanan (storage) dan akan ditampilkan secara bergilir setiap lima tahun,” tutur Laudin.
Hal ini bertujuan untuk menjaga keberagaman pameran agar pengunjung tidak merasa bosan serta selalu menemukan hal baru dalam setiap kunjungan. (iky/b)
