KENDARINEWS.COM – Untuk menambah pengetahuan siswa, MTsN 1 Kendari menggelar Expo Madrasah tahun 2025 dengan tema “Kearifan Lokal dalam Harmoni Alam: Menjaga Lingkungan Hidup Berbasis Tradisi.” Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Muhammad Saleh, di lapangan MTsN 1 Kendari, pada Kamis, (13/2).
Turut hadir dalam pembukaan Expo Madrasah antara lain Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Sultra Hj. Nurna Saleh, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sultra Hj. Siti Mardawiah Kasim beserta jajarannya, Kepala Kemenag Kota Kendari Hj. Marni beserta jajarannya, serta para Kepala Madrasah di lingkungan Kemenag Kota Kendari.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sultra, H. Muhammad Saleh, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada pimpinan MTsN 1 Kendari beserta jajarannya atas inovasi-inovasi yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas madrasah dan lulusan di MTsN 1 Kendari. Ia secara khusus mendukung tema kearifan lokal yang selaras dengan program kurikulum cinta yang saat ini digagas oleh Menteri Agama RI.
“Dalam dunia pendidikan, sejatinya kita harus menanamkan rasa saling kasih mengasihi dan cinta-mencintai, baik kepada sesama siswa, guru, maupun lingkungan sekitar,” ujarnya saat membuka kegiatan.
Di tempat yang sama, Kepala MTsN 1 Kendari, H. Mappataliang, mengungkapkan bahwa kegiatan Expo Madrasah tahun ini merupakan pagelaran yang kedua kalinya dan direncanakan akan digelar setiap tahun sebagai upaya madrasah untuk memberikan pembelajaran dan pengalaman berharga kepada peserta didik.
“Harapan madrasah adalah melalui pagelaran Expo ini, peserta didik dapat menambah pengetahuan serta mendapatkan pengalaman berharga, seperti berwirausaha, mengorganisir kegiatan, kepedulian sosial, dan pengalaman lain yang tidak didapatkan dalam pembelajaran di kelas,” ungkap H. Mappataliang.
H. Mappataliang menerangkan bahwa kegiatan Expo Madrasah akan berlangsung selama 4 hari, terhitung sejak Kamis, 13 hingga Minggu, 16 Februari 2024. “Jadi, kegiatan ini telah dimulai hari ini dan akan berlangsung selama 4 hari,” terangnya.
Ketua Panitia Expo Madrasah, Hj. Fauziah, menambahkan bahwa expo madrasah tahun ini mengusung tema “Kearifan Lokal dalam Harmoni Alam: Menjaga Lingkungan Hidup Berbasis Tradisi.” “Terdapat beberapa rangkaian kegiatan dalam Expo Madrasah kali ini, antara lain matsutake competition tingkat MI/SD se-Kota Kendari, pentas seni kearifan lokal oleh siswa MTsN 1 Kendari, bakti sosial, gelar karya, seminar kesehatan mental, bazar sembako murah bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan UMKM, bazar solidaritas untuk Palestina oleh guru MTsN 1 Kendari, meet up bersama alumni, serta aksi penanaman 300 pohon untuk mewujudkan program Go Green Kemenag Sultra,” tutupnya.