KENDARINEWS.COM–Badan Adhoc Pemilihan Umum menggelar Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis mengenai tata kelola logistik dalam rangka persiapan Pemilihan Serentak 2024. Acara yang berlangsung di Hotel Claro ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, dengan tujuan utama untuk memastikan kelancaran distribusi logistik pemilu di seluruh wilayah, serta mengoptimalkan kesiapan petugas di lapangan demi mendukung suksesnya penyelenggaraan pemilu yang transparan, efisien, dan akuntabel.
Ketua Panitia Maia Puspita menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan utama untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan koordinasi dalam pendistribusian serta penggunaan logistik di wilayah Kota Kendari. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam pengelolaan logistik, termasuk penggunaan sistem informasi logistik yang telah disiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan anggota PPK dan BPS dalam mengelola logistik pemilihan, khususnya dengan memanfaatkan sistem informasi yang telah dipersiapkan oleh KPU. Logistik pemilihan merupakan elemen krusial yang sangat berpengaruh terhadap kelancaran proses pemilu, sehingga pengelolaannya harus dilakukan dengan baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa keberhasilan penyelenggaraan pemilu sangat bergantung pada ketersediaan logistik yang dikelola dengan profesionalisme. Setiap barang logistik harus didistribusikan dengan tepat waktu dan akurat ke seluruh TPS, agar pemilu dapat berlangsung tertib, lancar, dan aman.
“Logistik bukan hanya tanggung jawab individu, melainkan merupakan kewajiban bersama yang harus didukung oleh seluruh pihak. Pengelolaan logistik yang buruk bisa menimbulkan masalah setelah Pilkada,” tegasnya.
Rapat koordinasi ini diikuti oleh 260 peserta, yang terdiri dari anggota PPK dari 11 kecamatan (55 peserta), petugas TPS dari 65 kecamatan (195 peserta), serta 10 peserta dari unsur media. Acara ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara berbagai elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.
Pada kesempatan yang sama, Ketua KPU Kota Kendari Jumwal Saleh menyampaikan pentingnya pengetahuan tentang logistik bagi penyelenggara pemilu. Menurutnya, pemahaman yang baik tentang logistik akan membantu memastikan pelaksanaan pemilu berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. “Dengan adanya rapat koordinasi ini, kita harus berkomitmen untuk memastikan tidak ada pemilihan suara ulang atau PSU (Pemungutan Suara Ulang) pada Pemilu kali ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota KKendari Junaidin Umar menyampaikan dalam hal mendukung KPU Kota Kendari terkait pengelolaan logistik, pemerintah Kota Kendari memfasilitasi penyediaan kantor lurah dan kantor camat
di samping sebagai sekretariat TPS dan PPK, juga sebagai tempat penyimpanan logistik.
Pemerintah Kota Kendari juga tentu mendukung sepenuhnya dalam proses pendistribusian logistik.
“Dalam penyediaan sumber daya manusia, pemerintah Kota Kendari sesuai kewajiban
menyediakan aparatur dan sarana-parasarana sekretariat PPK dan TPS. Selain itu, dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu, pemerintah Kota Kendari terus menggalakkan sosialisasi dan pendidikan politik melalui instansi badan kesbangpol serta jajaran camat dan lurah SeKota Kendari, sehingga pada hari Pilkada 27 November 2024 yang akan datang, masyarakat berbondong-bondong mendatangi TPS untuk menggunakan hak pilihnya,” jelasnya.
Melalui bimbingan teknis yang dilaksanakan hari ini, diharapkan seluruh anggota badan Adhoc KPU Kota Kendari dapat memahami dengan baik jenis, jumlah, dan pemanfaatan logistik pemilu sesuai prinsip yang tepat, yakni tepat jenis, tepat jumlah, tepat waktu, tepat sasaran, dan efisien. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa logistik tersedia dengan baik pada saat pemungutan dan penghitungan suara.
“Diharapkan juga agar KPU dan jajarannya, hingga tingkat KPPS, dapat melaksanakan tugasnya secara profesional dan berintegritas. Semua penyelenggara pemilu harus mengedepankan asas pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Mari bersama-sama berkolaborasi untuk mensukseskan Pemilu 2024 yang luber, jujur, aman, dan kondusif,” tutupnya.
Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang solid antara berbagai pihak, Pemilu Serentak 2024 di Kota Kendari diharapkan dapat berjalan lancar dan sukses, serta menjadi contoh pemilu yang transparan dan efisien.(ary/kn)
