Berkongsi Perangi Korupsi, Ormas GN-PK Gagas Kemitraan dengan Kendari Pos

KENDARINEWS.COM–Budaya korupsi ditemukan hampir disemua lini kehidupan. Perilaku tidak terpuji itu sepertinya telah membudaya. Akibatnya negara dan masyarakat dirugikan. Inilah yang mendasari terbentuknya Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GN-PK).

Kemarin, Perwakilan GN-PK yang dipimpin langsung Sekjen Muhammad Nageria, Waketum M. Arifaya Matondang dan Ketua GN-PK Sultra Arimusdi menyambangi Harian Kendari Pos. Kedatangannya diterima langsung Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin bersama jajaran. Pertemuan GN-PK dan Kendari Pos membahas soal kerjasama terkait pemberantasan tindak pidana korupsi Bumi Anoa.

Sekjen GN-PK, Muhammad Nagaria menyampaikan terima kasih atas sambuta jajaran direksi Kendari Pos. Ia berharap, media terbesar di Sultra ini bisa menjalin kemitraan dengan pihaknya terutama dalam memberantas masalah korupsi di Sultra.

“Kita punya tugas sama. Jadi mari kita selamatkan rakyat ini sehingga bisa menuju dikehidupan yang lebih baik. Media lah yang harus bertanggungjawab (jika terjadi korupsi). Akan menjadi dosa jika kita tidak bisa perjuangkan (beritakan),” ungkap Nagaria saat berdiskusi dengan Direksi Kendari Pos di Graha Pena, kemarin.

Nagaria mengungkapkan, musuh besar koruptor saat ini hanya media. Koruptor berusaha kerah untuk melumpuhkan ruang gerak media sehingga tidak bisa bergerak dan pada akhirnya mati.

“Kendari Pos kita harapkan harus besar. Jangan ragu untuk memberanras korupsi. Kalau korupsi harus di ekspose. Nanti GNPK akan menghadirkan fakta-fakta. Sehingga nanti saling membesarkan,” kata Nagaria.

Pria kelahiran Pulau Buton ini yakin, jika GN-PK dan Kendari Pos bersatu, maka perilaku maupun tindak pidana korupsi bisa dituntaskan. Tentu dengab kilaborasi dari stakeholder lainnya termasuk Aparat Penegak Hukum (APH).

“Kalau kita berbuat baik untuk rakyat maka rezeki itu akan ada. Wartawan juga tidak boleh berfikir untuk dirinya sendiri. Wartawan harus siap menderita dan siap susah. Kita salin membesarkan saja. Nanti kita tinggal melihat kedepannya seperti apa,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua GN-PK Sultra, Arimusdi menyambut baik penerimaan jajaran Direksi Kendari Pos atas kunjungan GN-PK. Dirinya berharap sinergi bisa tercipta sehingga bisa membantu meringankan beban pemerintah dalam upaya memberantas korupsi ditanah air. 

“Kami siap berkolaborasi untuk sama-sama membangun daerah ini menjadi daerah yang bersih dab bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme),” ungkap Arimusdi.

Sementara, Direktur Kendari Pos, Irwan Zainuddin mengapresiasi upaya GN-PK dalam upaya memerangi perilaku korupsi di tanah air. Menurutnya, upaya tersebut patuh menjadi contoh bagi seluruh ormas di Sultra untuk berperan aktif mensosialisasikan bahaya korupsi termasu bagi insan media. 

Lanjut Irwan, sebagai lembaga kontrol sosial, pihaknya siap berkolaborasi dengan GN-PK dengan syarat mengutamakan komitmen serta bersedia menghadapi segala konsekuensi yang akan dihadapi karena akan berhadapan dengan koruptor.

“Sesuai fungsi media, kami meruoakan lembaga kontrol sosial, juga menjadi corong dari pemerintah termasuk sebagai pertanggungjawaban publik. Kami menyambut baik kerjasama yang digagas dengan GN-PK,” kata Irwan.

Irwan menambahkan, perilaku korupsi tentu tidak dibenarkan karena merugikan negara dan orang banyak sehingga semua pihak berperan untuk melaksanakan pengawasan termasuk memerangi perbuatan tersebut. (ags/kn)