KENDARINEWS.COM — Salah satu upaya untuk meningkatkan minat baca warga kampus hijau di era digitalisasi, Rektor Universitas Halu Oleo (UHO), Prof Dr Muh Zamrun Firihu, S. Si., M.Si., M.Sc., meluncurkan Electronic Library (E-LIB) di Balroom Same Hotel Kendari, kemarin (31/8). Peluncuran E-LIB ini dirangkaikan dengan Workshop pengelolaan digital library. Saat ditemui, Prof Zamrun mengatakan hal pertama yang dilakukan adalah bagaimana semua sistem layanan di UHO bisa berbasis teknologi informasi atau digital baik penerimaan mahasiswa baru, pendaftaran, verifikasi berkas hingga bahan pustaka di UHO. “Sejak periode pertama menjabat, saya menginginkan semua sistem layanan akdemik maupun nonakademik berbasis digital. Salah satunya, bahan pustaka yang ada di UHO, seperti buku teks, kamus maupun jurnal. Sehingga bahan-bahan pustaka tersebut dapat diakses dimanapun kita berada,” terang Rektor UHo dua periode ini, Rabu (31/8).
Ketua KAGAMA Sultra menambahkan, layanan berbasis digital akan memudahkan dosen, mahasiswa maupun masyarakat dalam mengakses bahan pustaka secara jarak jauh. “Hal yang kita kerjakan sekarang adalah membuat data base. Jadi, disetiap fakultas wajib membuat data base yang kemudian dikirim ke UPT Perustakaan. Karena yang tau kondisi yakni fakultas masing-masing, seperti buku dan jurnal baik online maupun ofline. Dan terdata buku apa saja yang ada di perpustakaan. Sehingga memudahkan mahasiswa untuk mengakses buku tersebut,” paparnya.
Ia juga menjelaskan bahwa layanan bahan pustaka berbasis digital ini akan menjadi program kepentingan baik Prodi, fakultas maupun universitas dalam mengembangkan akreditasi. “Saya berharap, layanan berbasis digital ini makin bagus dan berkembang dan dapat mendorong akreditasi-akreditasi prodi maupun universitas,” ungkap Prof. Zamrun.
Selaku Kepala UPT Perpustakaan UHO, Muhammad Alim Marhadi, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa sistem E-LIB merupakan sistem informasi perpustakaan dan bukan profil UPT Perpustakaan. “Di dalam sistem E-LIB ini terdiri dari beberapa fitur yakni fitur buku, jurnal, disertasi tesis dan skripsi yang nanti akan diisi didalam sistem tersebut. Nah, hal inilah yang melatarbelakangi workshop pengelolaan ter sebut . Sehingga para pegawai perpustakaan paham dalam menggunakannya , ” jelasnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa sejauh ini Perpustakaan UHO sudah memiliki jumlah buku sebanyak 72.000 lebih dan berharap semua buku tersebut tercatat dalam sistem E-LIB. “Kami berharap, jurnal yang dikelola semua uni t di UHO dapat diakses melalui sistem E-LIB oleh pemustaka. Namun, mengenai peminjaman buku melalui E-LIB, saat ini masih akan dikembangkan lagi . Jadi , sejauh ini mahasiswa maupun dosen hanya dapat mengecek ketersediaan buku tersebut. Alhamdulillah, rektor UHO sangat mensuport pengembangan itu. Dan selalu berpesan, agar semua unit sistem informasinya harus dibenahi,” pungkasnya. (deh/b)
