KENDARINEWS.COM — Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Lasolo mengingatkan pengawas tempat pemungutan suara (TPS), senantiasa menjaga integritasnya dalam mengawal mulai proses pemungutan suara hingga akhir pemungutan Pilkada Konawe Utara. Hal itu disampaikan Ketua Panwascam Kecamatan Lasolo, Edison Peokodoh, usai melantik 21 pengawas TPS, di Aula Kecamatan Lasolo, (15/11).
“Pelantikan Pengawas TPS se Kecamatan Lasolo sebanyak 21 orang dari 16 desa dan satu kelurahan,”ujar mantan Ketua Umum Cabang HMI Kendari. Dalam proses pelantikan itu, Edison, menegaskan pengawas TPS yang telah diberikan tanggungjawab oleh negara, harus bersiap menjadi ujung tombak pengawasan di tingkat TPS. Harus, mengawasi proses pelaksanaan sebelum dan sesudah perhitungan suara. “Mereka harus menjaga integritas dan solidaritas di lapangan,”pinta Edison Peokodoh.
Bila dilapangan terdapat kendala, Bendahara Umum Majelis Daerah KAHMI Konut itu, mengimbau pengawas TPS se Kecamatan Lasolo untuk selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Panwascam.
“Ini dilakukan untuk memecahkan masalah di lapangan seperti apa solusi dan tindakan yang akan diambil, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,”urainya.
Sementara itu, Korodinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Panwascam Lasolo, Ismail, menyampaikan kepada pengawas TPS agar tidak hanya aktif mengawasi di TPS. Tetapi harus aktif dalam membantu pengawas kelurahan/desa (PKD) dalam mengawasi di masa tenang, proses Pilkada. (min/c)
