KENDARINEWS.COM — Pencegahan virus corona tak semata mengandalkan vaksinasi. Jika tak mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes), penyebaran virus asal Kota Wuhan Tiongkok tetap terjadi. Untuk itulah, kepatuhan warga menerapkan Prokes menjadi poin penting memerangi wabah corona. Atas dasar itu, Komando Distrik Militer (Kodim) 1417 Kendari menggelar sosialisasi dan edukasi Prokes.
Komandan Kodim 1417 Kendari, Kolonel Kav. Agus Waluyo mengatakan kegiatan edukasi ini dilakukan di tiga lokasi yang berbeda. Yakni di Pasar Basah Mandonga, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan perempatan Jalan Ahmad Yani atau depan kantor Wali Kota Kendari.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap warga Kota Kendari. Utamanya yang belum sadar pentingnya menerapan protokol kesehatan. Sebab pandemi Covid-19 belum berakhir,” ujarnya.
Dari hasil pengamatan, masih banyak warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Di Pasar Basah Mandonga misalnya, masih ada sejumlah pedagang dan pembeli masih saja abai dan tidak menggunakan masker. Begitu juga di perempatan jalan Ahmad Yani. Pengguna kendaraan masih ada yang tidak menggunakan masker.
Bagi pelanggar prokes, pihaknya memberi pemahaman tentang pentingnya menggunakan masker. Apalagi penggunaan masker saat beraktivitas baik di luar ruangan telah menjadi aturan. Peraturan ini tak lain upaya pemerintah mencegah penyebaran virus yang menyerang sistem pernapasan ini.
“Masih banyak kami temukan warga yang abai dengan prokes, sehingga kami beri imbaun agar tetap patuh terhadap prokes saat beraktivitas sesuai anjuran pemerintah,” pungkasnya. (c/ndi)
