Prabowo Serahkan Pesawat Airbus A400M/MRTT untuk Perkuat Kekuatan Udara Strategis Indonesia

KENDARINEWS.COM — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi menyerahkan pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam sebuah upacara kenegaraan di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (3/11).

Penyerahan pesawat tersebut menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah memperkuat alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia, khususnya di bidang mobilitas udara strategis nasional.

Acara diawali dengan prosesi pelepasan tirai logo Skadron Udara 31 yang terpasang di badan depan pesawat oleh Presiden Prabowo, sebagai simbol pengukuhan Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 ke dalam jajaran kekuatan udara Indonesia.

Selanjutnya, Prabowo melakukan penyiraman air ke roda depan pesawat sebagai bagian dari tradisi penyambutan pesawat baru di lingkungan militer. Prosesi kemudian dilanjutkan dengan penyerahan kunci pesawat secara simbolis dari Presiden kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang kemudian meneruskannya kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono.

Usai prosesi, Presiden Prabowo meninjau langsung kokpit dan interior pesawat tersebut. Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas hadirnya pesawat Airbus A400M/MRTT yang akan memperkuat kemampuan operasional TNI Angkatan Udara.

“Saya perintahkan kita segera pesan modul ambulans udara untuk A400. Dan juga saya sudah instruksikan agar diperlengkapi dengan alat-alat untuk menghadapi kebakaran hutan. Jadi ini nanti menambah kekuatan kita,” ujar Prabowo, di kutip dari jpnn.com.

Pesawat Airbus A400M/MRTT merupakan pesawat angkut militer multiguna dengan kemampuan Multi Role Tanker Transport (MRTT) yang memungkinkan pengisian bahan bakar antar pesawat di udara (air-to-air refuelling).

Dengan kapasitas angkut hingga 37 ton dan daya jelajah hingga delapan jam tanpa pengisian bahan bakar, pesawat ini mampu beroperasi di berbagai kondisi, termasuk landasan tidak beraspal atau lapangan udara semi-permanen.

Selain untuk keperluan militer, pesawat ini juga memiliki potensi besar untuk digunakan dalam misi kemanusiaan, evakuasi medis, dan penanggulangan bencana.

Dengan kemampuan multirole dan teknologi canggih yang dimilikinya, kehadiran Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 diharapkan akan memperkuat kesiapan operasional TNI AU, sekaligus memperluas jangkauan Indonesia dalam misi kemanusiaan dan tanggap darurat di kawasan regional maupun internasional.

Tinggalkan Balasan