Konawe Siaga Narkoba, Bupati Yusran Gagas Satgas Narkoba di Setiap Desa

KENDARINEWS.COM- Pemerintah Kabupaten Konawe menyatakan perang terhadap narkoba dengan menggagas pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Narkoba di setiap desa dan kelurahan. Inisiatif ini muncul sebagai respons terhadap meningkatnya peredaran narkoba yang telah mengkhawatirkan di wilayah tersebut.

Bupati Konawe, Yusran Akbar, menunjukkan komitmennya dengan mengunjungi langsung Kantor Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Konawe. Kunjungan ini menjadi langkah awal dalam kerja sama yang lebih intensif antara pemerintah daerah dan BNNK.

“Kami sedang merancang kerja sama konkret antara Pemda dan BNNK untuk membentuk Satgas terpadu di tingkat desa dan kelurahan,” ujar Bupati Yusran dalam keterangan tertulisnya, usai pertemuan dengan Kepala BNNK Konawe, Kompol H. Tira Wijaya, S.H., dan jajaran.

Program pembentukan Satgas ini akan dimulai dengan pelatihan Training of Trainer (TOT) yang melibatkan perwakilan dari setiap desa. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali anggota Satgas dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba. Diskusi terkait pembentukan Satgas ini juga dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Konawe, Fachrizal, SH, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai elemen penegak hukum.

Kepala BNNK Konawe, Kompol H. Tira Wijaya, S.H., menyambut baik inisiatif Bupati Yusran. “Langkah ini sangat strategis. Pemberantasan narkoba bukan hanya tugas BNN, tetapi tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.

Kompol Tira menambahkan bahwa keberadaan Satgas di tingkat desa dan kelurahan akan sangat membantu BNNK dalam mempersempit ruang gerak pengedar narkoba. “Dengan adanya Satgas, pengawasan dan pencegahan akan lebih efektif karena melibatkan langsung masyarakat di tingkat akar rumput,” jelasnya.

Sebelumnya, BNNK Konawe mengungkapkan bahwa peredaran narkoba telah menyebar hampir di seluruh wilayah Konawe. Dari 348 desa dan kelurahan yang ada di 28 kecamatan, hampir semuanya terindikasi memiliki kasus penyalahgunaan narkoba. Fakta ini menjadi dasar urgensi pembentukan Satgas Narkoba di setiap desa.

Dengan adanya Satgas Narkoba di setiap desa, diharapkan Konawe dapat lebih efektif dalam menekan peredaran narkoba dan melindungi generasi muda dari bahaya narkoba. (ris/ing)

Tinggalkan Balasan