KENDARINEWS.COM-– Kabar gembira datang dari Kabupaten Bombana! Hingga akhir September 2025, kondisi keamanan dan kerukunan antarumat beragama di Bombana dipastikan aman dan terkendali. Pemerintah daerah dan aparat keamanan memastikan tidak ada indikasi munculnya aliran kepercayaan atau ajaran keagamaan yang menyimpang di wilayah tersebut.
Kepala Badan Kesbangpol Bombana, dr. Sunandar, M.M.Kes., menegaskan bahwa keamanan sosial di Bombana masih terjaga dengan baik. “Alhamdulillah, kondisi Bombana kondusif. Namun pengawasan tetap harus dilakukan secara berkelanjutan, karena stabilitas sosial adalah syarat utama bagi pembangunan,” ujarnya.
Pemerintah akan terus memperkuat koordinasi lintas lembaga untuk mencegah potensi gangguan keamanan sejak dini. Upaya deteksi dini dianggap sangat penting agar setiap tanda-tanda yang berpotensi menimbulkan keresahan bisa segera diantisipasi. “Keamanan tidak hanya tugas aparat, tapi menjadi tanggung jawab bersama. Jika ada gejala di masyarakat, maka perlu cepat direspons agar tidak melebar menjadi konflik,” tambah Sunandar.
Dengan situasi keamanan yang relatif stabil, pemerintah daerah optimistis bahwa iklim pembangunan di Bombana akan terus tumbuh. Stabilitas sosial dinilai sebagai pondasi utama untuk mendorong investasi, pertumbuhan ekonomi, hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat
Pemkab Bombana bersama aparat hukum dan tokoh masyarakat berkomitmen menjaga daerah tetap damai dan aman. Warga juga diimbau untuk berperan aktif dalam memberikan informasi jika menemukan hal-hal yang mencurigakan di lingkungan sekitar.
Polres dan Kodim 1431 Bombana juga berkomitmen dalam mendukung keamanan wilayah dengan meningkatkan patroli kewilayahan, koordinasi dengan pemerintah daerah, serta melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat.
