Nggak cuma salat aja, Nabi SAW juga kasih khotbah pertama yang pesan-pesannya sampai sekarang masih relevan. Beliau bilang, “Wahai manusia, lakukanlah kebajikan buat diri sendiri… Kalau pengen terhindar dari siksa jahannam, meskipun cuma sekedar kebaikan kecil kayak ngasih sebutir kurma, lakuin aja.” Makjleb, kan? Artinya, sekecil apapun kebaikan yang kita lakuin, bakal punya dampak besar buat hidup.
Oiya, buat mempertegas pentingnya Salat Jumat, Allah SWT juga menurunkan ayat di Al-Qur’an (Surat Al-Jumu’ah ayat 9) yang bilang, “Wahai orang-orang yang beriman, apabila (seruan) untuk melaksanakan salat pada hari Jumat telah dikumandangkan, segeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”
Sekarang, di Wadi Ranuna tempat pertama kali Salat Jumat itu dilaksanain, dibangun masjid bernama Masjid Al-Jum’ah, yang jaraknya sekitar 900 meter dari Masjid Quba dan 6 kilometer dari Masjid Nabawi di Madinah. Selain jadi tempat ibadah, masjid ini juga jadi pengingat epik soal pentingnya amal baik dan persatuan buat umat Muslim.
Begitu Sob, sekilas cerita Salat Jumat pertama yang penuh sejarah! Jangan lupa buat selalu ambil hikmahnya ya. (Kn)
