KENDARINEWS.COM– Larangan mudik saat Idul Fitri 1442 Hijriah dipatuhi para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau. Kesimpulan tersebut sesuai hasil inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan Sekretaris Kota (Sekot) Baubau, Roni Muhtar, pada Senin (17/5) lalu. Seluruh ASN disebut hadir pada hari pertama masuk kantor.
“Atas kepatuhan dengan tidak melakukan mudik lebaran, Pemkot berikan apresiasi. Semoga kita sekalian tetap terjaga dari penularan wabah virus corona,” kata Roni Muhtar, Selasa (18/5). Para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ditugaskan untuk mengawasi bawahannya juga memastikan, tidak ada yang mudik. “Seperti di Dinas Perhubungan, laporan dari Kadisnya semua hadir. Beberapa pegawai tidak ada di tempat karena setelah datang pagi di kantor terus kemudian menyebar melaksanakan tugas di lapangan,” katanya.
Dalam agenda Sidak tersebut Sekot Baubau memang tidak mengunjungi seluruh kantor OPD. Tercatat hanya tiga instansi yang dipantaunya langsung. Mulai dari kantor Dinas Perhubungan, Dinas Komunikasi dan Informatika, serta Dinas Kesehatan. “Alhamdulilah dari ketiga dinas semua pegawainya hadir. Bahkan pegawai Dinas Kesehatan yang di Rumah Sakit, saya lihat langsung melakukan aktivitas pelayanan. Demikian pula dengan yang di Dinas Kominfo,” terangnya.
Meskipun telah dilakukan Sidak dan melihat langsung kehadiran pegawai, “Jenderal” ASN Kota Baubau itu memastikan tetap tegas jika ada laporan pegawai yang melakukan mudik. Jika terbukti melanggar larangan yang telah ditetapkan pemerintah, maka sanksi menanti. “Tentunya semua berdasarkan pelanggaran yang dibuat,” pungkasnya. (c/ahi)
