RKPD 2022 Mulai Dibahas

KENDARINEWS.COM — Rencana kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Bombana tahun 2022 mulai disusun. Pemkab Bombana melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), mengelar forum konsultasi publik rencana awal RKPD 2022. Bupati Bombana, H. Tafdil yang diwakili Sekretaris Kabupaten (Sekab), Man Arfah, menegaskan, visi Pemkab yang menjadi target yakni Mewujudkan Bombana Sejahtera (Minajah) tahun 2017-2022. Itu sudah tertuang dalam Perda nomor 12 tahun 2019 tentang perubahan atas peraturan daerah Kabupaten Bombana nomor 2 tahun 2018 tentang RPJMD tahun 2017-2022. “Visi ini harus kita tuntaskan di tahun 2022 nanti,”.

Diakuinya, dalam visi tersebut, terdapat beberapa item yang dianggap penting untuk mewujudkan target Bombana sejahtera pada 2022, yakni melanjutkan percepatan pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi, pembangunan ekonomi, upaya peningkatan kualitas SDM serta melanjutkan pemantapan pembangunan budaya masyarakat Bombana. “Penyusunan RKPD 2022 merupakan tahun terakhir pelaksanaan RPJMD. Untuk itu, fokus pencapaian misi yang telah dirumuskan melalui strategi kebijakan guna mendorong percepatan penyelesaian pembangunan melalui “Gerakan Membangun Bombana dengan Ridho Allah (Gembira)” terus dimaksimalkan. Terlebih lagi, itu menjadi salah satu program unggulan Pemkab. Mulai dari Gembira Desa, Kelurahan dan Kecamatan, Gembira Cerdas, Gembira Taskin, Gembira Kerja, Gembira Terang, Gembira Sehat, dan Gembira Sejahtera,” sebut Man Arfah.

Untuk itu, melalui konsultasi publik yang dihelat ini, mampu menjadi media pembentukan komitmen seluruh stakeholder yang ada. Guna mewujudkan Bombana sejahtera Tahun 2017-2022,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Bombana, Doddy A. Muchlisi, menyebutkan, dari lima misi Pemkab Bombana sejak tahun 2018 terus mengalami peningkatan. Salah satunya yakni pada poin percepatan pembangunan infrastruktur. Berdasarkan data, indeks pelayanan infrastruktur dasar Kabupaten Bombana sejak tahun 2018-2020 mengalami peningkatan. Untuk indeks pelayanan infrastruktur dasar tahun 2018 mencapai angka 77,29 persen, 2019 terealisasi 81,63 persen, 2020 terealisasi 84,37 persen. Sedangkan untuk tahun 2022 Pemkab Bombana menargetkan sebesar 86,17 persen.

“Begitupun dengan peningkatan kualitas SDM dalam hal ini, penurunan tingkat kemiskinan yang mengalami penurunan angka kemiskinan dalam tiga tahun dengan rata-rata penurunan sebesar 0,52 persen pertahun,” tuturnya. Untuk itu, pihaknya juga mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bekerja maksimal guna mewujudkan Bombana sejahtera tahun 2022. (b/idh)

Tinggalkan Balasan