KENDARINEWS.COM — Kasus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kolaka terus bertambah. Berdasarkan data yang diterima dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka, warga yang positif terpapar virus corona berjumlah lebih dari 200 orang. Menanggapi persoalan tersebut, Anggota Komisi III DPRD Kolaka, Syaifullah Halik, mengatakan, alokasi anggaran untuk penanganan Covid-19 perlu dikaji kembali. Sebab, jumlah warga yang terpapar virus asal Tiongkok itu setiap harinya terus bertambah.

“Alokasi anggaran perlu dikaji kembali. Sehingga masyarakat yang terpapar corona ini bisa mendapatkan layanan kesehatan yang baik dan maksimal,” usulnya, kemarin. Lanjut Syaifullah, dengan melihat data warga yang terpapar Covid-19 yang terus meningkat, maka dirinya mengajak seluruh pihak untuk bersama memutus mata rantai penularan virus corona tersebut. Kata dia, hal itu merupakan tanggung jawab bersama seluruh pihak.
“Kasus warga yang positif Covid-19 terus meningkat. Artinya, kita semua ini harus waspada. Jadi tanggung jawab bersama selalu memberikan edukasi kepada seluruh masyarakat terkait pentingnya menjaga kesehatan serta selalu menerapkan protokol kesehatan dengan senantiasa menerapkan prinsip 3 M yaitu memakai masker, mencuci tangan serta menjaga jarak,” pungkas Legislator Partai Gerindra tersebut. (c/fad)