KENDARINEWS.COM — Kepala BNNP Sultra, Brigjen Ghiri Prawijaya, berkunjung ke Gedung Graha Pena, Kendari Pos, Selasa (22/9). Ghiri diterima langsung oleh Direktur Utama Kendari Pos, Irwan Zainuddin bersama jajaran management.
Ghiri menyatakan tujuan kedatangannya ingin mempererat silaturahmi dengan media khususnya Kendari Pos. Menurutnya, peran media massa sangat penting dalam penanggulangan bahaya narkotika dan obat terlarang (Narkotika). Misalnya dalam hal sosialisasi akan bahaya Narkoba ataupun dalam hal kinerja lembaga BNN.
“Bisnis Narkoba ini susah diberantas mengingat bisnis ini begitu kompleks dalam penyebarannya. Kalau ketangkap di bawah mereka buat jaringan baru,” ujarnya.
Makanya, lanjut dia, bagi BNN tangkapan besar itu bukan pada jumlah yang ditangkap, tapi pada siapa yang ditangkap. “Kalau orang pertama atau publik figur yang ditangkap maka itu tangkapan besar,” kata Ghiri Brawijaya.
Ghiri berharap Kendari Pos membantu untuk mengedukasi masyarakat, terutama adanya isu yang sengaja dibesarkan bahwa Narkotika itu obat. Padagal, WHO juga belum mengeluarkan dari daftar obat terlarang.
Sementara itu, Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin megucapkan terima kasih atas kunjungan dari Kepala BNN dan jajarannya. Kata Irwan Kendari Pos menyambut baik dan akan mendukung penuh kinerja BNN Sultra dalam penanganan Narkoba. ” Sebagai media, Kendari Pos selalu siap bersinergi khususnya membantu BNN mensosialisasikan terkait bahaya Narkoba,” katanya. (KN)
