KENDARINEWS.COM — Aktivitas perjudian sabung ayam, tak ada habisnya. Di tengah masa Pendemi, bahkan kegiatan tersebut terus saja ramai. Salah satu lokasi yang dijadikan tempat sabung ayam yakni di Jalan Patimura, lorong Banda Kelurahan Watulondo Kecamatan Puuwatu Kota Kendari. Keberadaan praktek judi sabung ayam mulai meresahkan warga sekitar. Pasalnya, kegiatan ini digelar hampir setiap minggu.
Salah seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Puwatu Kota Kendari, bernama Imran mengaku kesal. Selain resah, ada pula warga yang mulai terpengaruh dengan aktivitas judi sabung ayam tersebut. “Jadi warga itu sudah capek dan geram dengan tindakan para pelaku penjudi sabung ayam,” ujarnya.
Lokasi perjudian sabung ayam kata dia, berada di area pemukiman. Bukan hanya itu, para penyabung juga mengkosumsi miras tradisional jenis ponggasi dan ballo. Diamengaku sudah pernah menegur pemilik arena dan peserta judi, namun tak diindahkan. Sampai kini aktifitasnya masih berlangsung. “Judi sabung ayan sudah lama beroperasi. Sudah sering aparat keamanan melakukan penggebrekan. Namun tidak membuat efek jera. Kami berharap tindakan pemberantasan judi ini harus disinergikan dengan pemerintah setempat, masyarakat,” ujarnya.
Kapolsek Mandonga AKP I Ketut Arya Wijanarka membenarkan bila adanya aktivitas sabung ayam di wilayah tersebut. Dia menuturkan, pihak kepolisian Polsek Mandonga sudah dua kali menertibkan lokasi perjudian di wilayah tersebut. Namun, pihaknya terkendala dengan barang bukti. Untuk itulah, ia meminta masyarakat membantu melaporkan. “Kita akan coba cek kembali, dan coba kita tertibkan. Kita juga sudah dengar laporan masyarakat mengenai hal itu. Akan kita bubarkan jika itu terus terjadi. Kegiatan judi dilokasi ini sudah dua kali kami grebek,” katanya. (b/ade)