KENDARINEWS.COM — Gubernur Sultra, Ali Mazi ternyata masih belum sreg dengan komposisi pejabat struktural di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sultra. Kemarin, orang nomor satu di Bumi Anoa ini melakukan perombakan besar-besar di dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini. Totalnya, ada 80 jabatan administrator dan pengawas setingkat eselon III dan IV yang dirotasi. Rinciannya, 66 di Dinas Dikbud dan 14 jabatan di Dinas ESDM.
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan struktural di lingkup Pemprov Sultra diwakilkan kepada Asisten III Sekretariat Provinsi (Setprov) Sultra, La Ode Mustasi di aula Dikbud Sultra. Pengukuhan pejabat baru ini turut dihadiri Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra, Zanuriah, Kepala Dinas Dikbud Sultra Asrun Lio serta Kepala Dinas ESDM Sultra, Andi Azis.
Dalam amanahnya, La Ode Mustari mengatakan rotasi jabatan di lingkup organisasi pemerintahan adalah hal yang biasa. Sebab ini bagian dari penyegaran dan upaya mengoptimalisasi program kerja pemerintah. Untuk itulah, ia meminta para pejabat baru harus segera menyesuaikan diri dengan tupoksinya. “Jadi, harus tetap amanah. Jaga kepercayaan yang telah diberikan ini dengan penuh tanggungjawab. Akuntabilitas wajib dikedepankan,” kata Mustari, Jumat (18/9).
Dengan pelantikan ini, mantan Kepala BKD Sultra berharap program kerja pemerintah bisa berjalan lebih efektif, efesien serta berkualitas. Sehingga target yang dicanangkan pemerintah mampu terealisasi. “Itu yang kami harapkan, dalam menghadapi situasi apapun agar Sultra dapat terwujud maju, adil, serta sejahtera sesuai harapan kita,” ungkapnya. (b/rah)
